Jabhat Al Islamiyyah : Koalisi Mujahidin Suriah Baru Beranggotakan Lebih Dari 100.000 Pejuang

Dua payung organisasi besar Mujahidin Suriah, Syrian Islamic Front (SIF )dan Syrian Islamic Liberation Front (SILF) pada Jum’at hari ini (22/11/2013) secara resmi membentuk persatuan kelompok baru dengan nama Jabhat al Islamiyah atau Islamic Front.
Jabhat al Islamiyyah menghimpun beberapa kelompok Mujahidin terkuat dan
terbesar di Suriah. Diantaranya Harakah Ahrar Syam al Islamiyyah, Suqour al Sham, Liwaa at Tawhed, Jaisyul Islam, Jabhat al Kurdiyyah al Islamiyyah, Liwaa al Haqq, Anshar al Islam, dan beberapa kelompok kecil lain yang sebelumnya tergabung dalam SIF dan SILF.
Dengan estimasi jumlah personel Mujahid lebih dari 100.000 orang membuatnya menempati posisi pertama kelompok Jihad terkuat di Suriah. Sementara di peringkat dua ada Daulah Islam Iraq dan Syam (ISIS) diikuti dengan Jabhat al Nusrah li Ahli Syam atau yang mulai dikenal dengan sebutan Tandzim al Qaidah fii Biladusy Syam.
Penggabungan tersebut sudah direncanakan jauh-jauh hari sebagaimana keterangan pimpinan dan komandan Ahrar Syam, Hassan Abboud dan Abu Talha di akun Twitternya. Kurang lebih 2 hingga 3 bulan negosiasi guna menyatukan pendapat tiap kelompok.
Deklarasi sedianya akan dilaksanakan awal pekan ini, namun kemudian ditunda karena gugur syahidnya pemimpin Liwaa at Tawhed, Abdul Qadir Saleh –rahimahullah-.Komando Jabhat al Islamiyyah
Struktur komando Jabhtat al Islamiyyah sebagaimana dipaparkan oleh salah satu Juru Bicara Jaiysul Islam, Muhamma Alloush adalah sebagai berikut :
- Ketua Majelis Syuro’ sekaligus Amir Jabhat al Islamiyyah, Syaikh Ahmad Abu Issa yang sebelumnya adalah pemimpin Mujahidin Suqour al Sham,
-  Kepala Deputi Majelis Syuro’, Abu Umar dari Mujahidin Liwaa at Tawheed,
-  Sekretaris Jenderal, Abu Ratib dari Liwa’ al Haqq,
-  Kepala Syari’ah, Abu al Abbas dari Ahrar Syam,
-  Kepala Biro Politik, Hassan Abboud dari Ahrar Syam,
-  Kepala Operasi Militer, Zahran Alloush dari Jaisyul Islam,
dan posisi jabatan lain akan dipaparkan secara resmi di kesempatan berikutnya.
Jabhat al Islamiyyah menegaskan komitmennya untuk berjihad melawan Bashar Assad dan mendirikan Suriah baru di bawah naungan Syari’ah Islam.
Konon, pembentukan Jabhat al Islamiyyah ini sebagai respon tegas pada kepemimpinan Dewan Tinggi Militer FSA, Supreme Militay Command yang berada di bawah komando SNC yang korup dan pro Barat. Juga menyatukan seluruh faksi Islamiyyun dalam satu kepemimpinan di Suriah.

Related

Suriah 5029840929033255817

Posting Komentar

emo-but-icon

Archive

Recent

Comments

Side Ads

Text Widget

Connect Us

item