Rangkaian Bom di Baghdad Tewaskan 23 Orang

Illustrasi

Baghdad – Tujuh bom meledak di Baghdad, pada hari Rabu (20/11) menewaskan 23 orang dan melukai puluhan orang lainnya, kata polisi dan sumber medis.

Ledakan pada hari Rabu terjadi ketika masyarakat sedang berbelanja di pasar yang ramai.

Di antara yang paling mematikan, sebuah bom pinggir jalan di dekat pasar di Sadriya menewaskan empat orang dan melukai 14 orang . Sementara bom di sebuah minibus di




distrik komersial pusat Karrada, menewaskan 3 orang dan melukai 12 orang lainnya.

Asap hitam mengepul dari lokasi ledakan di jalan utama di Karrada, di mana ambulans berkelok-kelok melalui lalu lintas untuk mencapai lokasi korban terluka seperti ditunjukkan oleh rekaman video. Dalam rekaman, pintu utama minibus meledak dan menghancurkan jendela.

Ratusan warga Irak tewas setiap bulan dalam serangan serupa sejak awal tahun ini. Meningkatnya kekerasan telah menimbulkan kekhawatiran akan kembalinya pertumpahan darah yang sengit seperti terjadi pada tahun 2006-2007 yang mengakibatkan puluhan ribu orang meninggal.

Hampir 1.000 orang di Irak tewas pada bulan Oktober , menurut hitungan dari PBB. Besarnya jumlah korban tewas telah mendesak para pemimpin politik untuk bekerja sama mengakhiri kekerasan yang telah meningkat sejak pasukan AS menarik diri pada Desember 2011.

Di tempat lain di Irak, pada Rabu, pria bersenjata membunuh seorang pengawal Presiden Jalal Talabani. Para pria bersenjata masuk ke rumah pengawal di Sulaimaniya , 260 km ( 160 mil ) timur laut Baghdad.

Talabani tengah berada di Jerman untuk perawatan medis selama beberapa bulan.